Langsung ke konten utama

Jalan Sehat Memperingati HKN 55 , Wagub Kaltim " H. Hadi Mulyadi " Berbaur dengan Masyarakat

Samarinda, Dalam Rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional ( HKN ) ke 55 dengan Tema Generasi Sehat Indonesia Unggul , Bidang Kesehatan Masyarakat ( Kesmas ) Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur Menggelar Jalan Sehat , Pemeriksaan Gratis dan Donor Darah di Gor Madya Sempaja ( Depan Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim ) pada Hari Minggu, 24 November 2019.



Kegiatan ini di Hadiri Oleh Wakil Gubernur Kalimantan Timur " H.Hadi Mulyadi " di dampingi oleh PLT Sekprov Kaltim HM Sa'bani , Ketua Umum Formi Kaltim Hj Encik Widyana dan Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Kaltim HM Hatta Zainal serta pimpinan perangkat daerah Pemprov Kaltim.

Dalam Sambutannya , Bapak Wagub "H.Hadi Mulyadi mengatakan bahwa Biasakan Berolahraga agar kita bisa Hidup Sehat,selain selalu membiasakan diri berolahraga juga selalu mengkonsumsi makanan sehat dan rutin memeriksakan kesehatan.


Sementara Plt Kepala Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Andi Muhammad Ishak menjelaskan bahwa jalan sehat sebagai ajang promosi dan sosialisasi hidup sehat dengan berolahraga. Kemudian kegiatan ini juga  dirangkai dengan Hari Diabetes Sedunia Provinsi Kaltim Tahun 2019 mengangkat tema Generasi Sehat, Indonesia Unggul menyiapkan puluhan doorprize.


Beberapa Doorprize di siapkan panitia diantaranya 20 Unit Sepeda, TV, Kulkas, Dan beberapa Hadiah menarik lainnya dan
Wakil gubernur memberikan tambahan doorprize berupa 10 unit sepeda gunung dan diambil di Kantor Dinkes Prov Kaltim

Momentum lainnya Wagub H.Hadi Mulyadi menandatangani petisi Hari Diabetes Sedunia. Serta cabut undian doorprize utama berupa satu unit sepeda di dampinhi oleh Plt Sekprov , Plt Kepala Dinkes Prov Kaltim dan jajaran Pemerintah Kalimantan Timur.



Laporan : Andi Hebri

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Orang Nomor Dua, Provinsi Kaltim Terkonfirmasi Positif Covid19. Ini Agenda Wagub Dua Minggu Terakhir!

SAMARINDA, Orang Nomor Dua di Kalimantan Timur ''H. Hadi Mulyadi " Dinyatakan Terkonfirmasi Positif Virus Corona ( Covid19 ) pada hari Rabu, 15 Juli 2020. Wakil Gubernur tergolong Kasus Orang Tanpa Gejala ( OTG) atau fisik sehat. Dan beliau di isolasi Mandiri di kediamannya.  Bagi yang pernah ada interaksi dengan beliau atau orang yang berhubungan dengan kegiatan bapak Wagub H. Hari Mulyadi, diharapkan untuk segera melakukan Rapid Test untuk memutus penyebaran Covid-19. Diketahui, Hadi Mulyadi sangat aktif di berbagai pertemuan agenda Rapat dan banyak menerima Tamu di Ruang Kerjanya. Hal itu tentu menuntut kewaspadaan bagi siapa saja yang pernah berinteraksi dengannya dalam beberapa hari terakhir. Berikut ini agenda Wakil Gubernur Kalimantan Timur "Hadi Mulyadi" dalam Dua minggu terakhir : *Selasa 14 Juli 2020* 1. Agenda Rapat Paripurna ke 17 DPRD Provinsi Kaltim dengan agenda penyampaian laporan akhir Badan Anggaran DPRD Provinsi Kaltim terha...

Warga Asal Kabupaten Sinjai Sulsel Kabur dari Karantina Covid-19 di Kutai Kartanegara Kaltim

TeropongsulselJaya - Kukar ,  Seorang warga Asal Kabupaten Sinjai Sulawesi Selatan JR ( 25 ) yang Berstatus ODP Covid-19 wilayah Kutai Kartanegara dini hari pukul 08.00 masuk Karantina di Wisma Atlit Kompleks Stadion Aji Imbut tenggarong Kutai Kartanegara. Dari Rekaman Kamera  CCTV , bahwa pemuda asal Sinjai tersebut kabur  dari Tempat Karantina di perkirakan pukul 02.00 Wita. Jr Sendiri merupakan seorang ABK Kapal yang Bersandar di  Sangasanga wilayah Kutai Kartanegara. Menurut Keterangan Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur " Andi Muhammad Ishak " mengatakan bahwa pasien tersebut berstatus ODP ,  Penempatan yang bersangkutan di wisma atlit itu sendiri, lantaran bukan warga Kutai Kartanegara. “ODP sebenarnya melakukan isolasi mandiri di rumah. Kecuali, kondisi rumahnya tidak memungkinkan. Maka, difasilitasi oleh pemerintah untuk dikarantina di tempat yang sudah disediakan.

Masyarakat Protes masalah Pagar Pintu Masuk RSUD Sultan dg Radja Menuju Ke Mushola Di Gembok Di Jam Shalat

Bulukumba, Pagar Pembatas Masuk Penjenguk Pasien  di RSUD Sultan Dg Radja Menuju Mushola Di waktu Jam Shalat di Gembok pada hari Rabu 11 Maret 2020 Pada Jam 16.00 ( Waktu Shalat Ashar ). Salah Satu Masyarakat atas Nama Bahar Salassa yang berada di Lokasi Rumah Sakit merasa Kecewa dan membuat Status Di media sosial Facebook kemudian membagikan statusnya di Group  Info Warga Bulukumba mengatakan Bahwa " Pintu Pagar menuju Musholah RS Bulukumba di Gembok, bahkan masuk waktu Shalat tetap di Gembok. Kita yang mau shalat terpaksa harus mutar dulu. Ada yang bisa kasi pencerahan?kenapa mesti di gembok?😕" Beberapa nethizen yang membalas komentar status di group itu, salah satunya "andi " mengatakan bahwa Kalo pintu itu di buka penjenguk bebas keluar masuk walau bukan jam besuk pencuri spesialis rs juga bebas keluar masuk.lewat situ intiny pintu itu di buka setiap jam sholat saja...harusnya rs mnyediakan 2 tempat sholat 1 diluar 1 di dalam.  Selain itu " Gunt...