Langsung ke konten utama

Remaja Mesjid Jami Tua Bua Desa Tanarigella Menggelar Maulid Sekaligus Wisuda Santri / Santriwati TPQ se Kecamatan Bua

TerepongSulselJaya, Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1441 Sekaligus wisuda Santri / Santriwati TPQ se kecamatan Bua pada Hari sabtu, 09 November 2019 Bertempat di Mesjid Jami Tua Bua Desa Tanarigella.


Kegiatan ini dilaksanakan oleh Remaja Mesjid Jami Tua Bua , dan di Hadiri oleh sekcam 'Tenri Bajo', kepala KUA 'Rida Hasyim, Kepala Desa Tanarigella 'Satti Amir' serta beberapa unsur dari Tokoh Pemuda, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan warga sekitaran wilayah Kecamatan Bua.

Menurut Ketua Panita Pelaksana Kegiatan " Fegi Susanto " ini saat di temui di Lokasi  mengatakan bahwa jumlah yang hadir kurang lebih 500 orang , dan jumlah santri/ Santriwati yang diwisuda sebanyak 87 orang masing masing di dampingi keluarganya.Tanpa ada unsur perbedaan di antara kita semua, acara seperti ini sdh di adakan sebanyak 5 kali .


Maulid Nabi Muhammad SAW di laksanakan sangat meriah, dan ceramah Maulid di isi Oleh Bapak Ust. Sudarwin Tuo.

Hikmah maulid yg di bawakan oleh ust Sudarwin Tuo menjelaskan bahwa Kebiasaan kita apabila acara maulid seperti ini di hiasi dengan bunga male.Yg mana bunga ini mengartikan sebuah keberagaman. Pohonnya beda,tangkainya beda,buahnya beda,akarnya beda dan juga daunnya beda.


Ini bukti bahwa persatuan dan kesatuan sangatlah penting dlm kehidupan kita hari ini selaku warga negara indonesia yg tercinta. Ujar Bapak Uzt Sudarwin Tuo.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Orang Nomor Dua, Provinsi Kaltim Terkonfirmasi Positif Covid19. Ini Agenda Wagub Dua Minggu Terakhir!

SAMARINDA, Orang Nomor Dua di Kalimantan Timur ''H. Hadi Mulyadi " Dinyatakan Terkonfirmasi Positif Virus Corona ( Covid19 ) pada hari Rabu, 15 Juli 2020. Wakil Gubernur tergolong Kasus Orang Tanpa Gejala ( OTG) atau fisik sehat. Dan beliau di isolasi Mandiri di kediamannya.  Bagi yang pernah ada interaksi dengan beliau atau orang yang berhubungan dengan kegiatan bapak Wagub H. Hari Mulyadi, diharapkan untuk segera melakukan Rapid Test untuk memutus penyebaran Covid-19. Diketahui, Hadi Mulyadi sangat aktif di berbagai pertemuan agenda Rapat dan banyak menerima Tamu di Ruang Kerjanya. Hal itu tentu menuntut kewaspadaan bagi siapa saja yang pernah berinteraksi dengannya dalam beberapa hari terakhir. Berikut ini agenda Wakil Gubernur Kalimantan Timur "Hadi Mulyadi" dalam Dua minggu terakhir : *Selasa 14 Juli 2020* 1. Agenda Rapat Paripurna ke 17 DPRD Provinsi Kaltim dengan agenda penyampaian laporan akhir Badan Anggaran DPRD Provinsi Kaltim terha...

Warga Asal Kabupaten Sinjai Sulsel Kabur dari Karantina Covid-19 di Kutai Kartanegara Kaltim

TeropongsulselJaya - Kukar ,  Seorang warga Asal Kabupaten Sinjai Sulawesi Selatan JR ( 25 ) yang Berstatus ODP Covid-19 wilayah Kutai Kartanegara dini hari pukul 08.00 masuk Karantina di Wisma Atlit Kompleks Stadion Aji Imbut tenggarong Kutai Kartanegara. Dari Rekaman Kamera  CCTV , bahwa pemuda asal Sinjai tersebut kabur  dari Tempat Karantina di perkirakan pukul 02.00 Wita. Jr Sendiri merupakan seorang ABK Kapal yang Bersandar di  Sangasanga wilayah Kutai Kartanegara. Menurut Keterangan Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur " Andi Muhammad Ishak " mengatakan bahwa pasien tersebut berstatus ODP ,  Penempatan yang bersangkutan di wisma atlit itu sendiri, lantaran bukan warga Kutai Kartanegara. “ODP sebenarnya melakukan isolasi mandiri di rumah. Kecuali, kondisi rumahnya tidak memungkinkan. Maka, difasilitasi oleh pemerintah untuk dikarantina di tempat yang sudah disediakan.

Masyarakat Protes masalah Pagar Pintu Masuk RSUD Sultan dg Radja Menuju Ke Mushola Di Gembok Di Jam Shalat

Bulukumba, Pagar Pembatas Masuk Penjenguk Pasien  di RSUD Sultan Dg Radja Menuju Mushola Di waktu Jam Shalat di Gembok pada hari Rabu 11 Maret 2020 Pada Jam 16.00 ( Waktu Shalat Ashar ). Salah Satu Masyarakat atas Nama Bahar Salassa yang berada di Lokasi Rumah Sakit merasa Kecewa dan membuat Status Di media sosial Facebook kemudian membagikan statusnya di Group  Info Warga Bulukumba mengatakan Bahwa " Pintu Pagar menuju Musholah RS Bulukumba di Gembok, bahkan masuk waktu Shalat tetap di Gembok. Kita yang mau shalat terpaksa harus mutar dulu. Ada yang bisa kasi pencerahan?kenapa mesti di gembok?😕" Beberapa nethizen yang membalas komentar status di group itu, salah satunya "andi " mengatakan bahwa Kalo pintu itu di buka penjenguk bebas keluar masuk walau bukan jam besuk pencuri spesialis rs juga bebas keluar masuk.lewat situ intiny pintu itu di buka setiap jam sholat saja...harusnya rs mnyediakan 2 tempat sholat 1 diluar 1 di dalam.  Selain itu " Gunt...